√Ucapan Menyambut Perayaan Maulid Nabi Muhammad Penuh Makna

√Ucapan Menyambut Perayaan Maulid Nabi Muhammad Penuh Makna - Hai Sobat pembaca, selamat datang kami ucapkan untuk Sobat pembaca KATA KATA BIJAK. Kami menyediakan kumpulan Kutipan (Quote) Kata Kata Bijak, Kata Kata Mutiara, Kata Kata Cinta, Kata Kata Motivasi, Kata Kata Rindu, Kata-kata sedih, kata-kata ucapan selamat dan banyak lagi lainnya. Dan jika kebetulan Sobat sedang mencari √Ucapan Menyambut Perayaan Maulid Nabi Muhammad Penuh Makna, sepertinya tepat sekali, karena kesempatan kali ini KataKataBijakDunia.blogspot.com memang akan berbagi tentang √Ucapan Menyambut Perayaan Maulid Nabi Muhammad Penuh Makna, oke yuk langsung di simak saja Sob.

Maulid Nabi ialah peringatan hari kelahiran Nabi Muhammad SAW setiap tanggal 12 Rabi’ul Awal. Terdapat 2 versi tentang asal muasal pertama kalinya di peringati Maulid Nabi Muhammad SAW.
  • Versi pertama : Pada awal abad ke 7 Hijriyah, pertama kalinya diperingati Maulid Nabi oleh seorang Raja Irbil ( sekarang, wilayah Irak). Rajanya bernama Muzhaffaruddin Al-Kaukabri, beliau merayakan peringatan Maulid Nabi secara besar-besaran.
  • Versi kedua : Pada tahun 1193 M, Sultan Salahuddin Al-Ayyubi adalah orang yang pertama kali mengadakan Maulid Nabi. Beliau adalah jenderal perang umat Islam dari Tikrit Irak. Sultan Salahuddin pada saat itu membuat perayaan Maulid bertujuan untuk membangkitkan semangat umat islam yang telah redup untuk kembali semangat berjihad dalam membela agama islam pada masa Perang Salib. Beliau adalah jenderal yang ditakuti tentara Salib. Begitu tegasnya Sultan menceritakan kisah Nabi Muhammad hingga membuat semangat pasukannya kembali bangkit dan berjuang dengan gagah hingga akhirnya kemenangan pun diraih.

Perlu diketahui, perayaan Maulid Nabi tak ada saat zaman Nabi Muhammad hidup. Perayaan Maulid Nabi merupakan tradisi yang berkembang di masyarakat Islam jauh setelah Nabi Muhammad SAW wafat. Maksud dari perayaan ini sebenarnya adalah ekspresi kegembiraan umat dan penghormatan terhadap Nabi Muhammad sebagai sosok teladan dan panutan sepanjang sejarah Islam. Mari berbagi semangat teladan Nabi untuk sesama saudara muslim kita, mau coba? Dibawah ini beberapa ucapan selamat Maulid Nabi beserta doa untuk sesama muslim :

Selamat merayakan Maulid Nabi Muhammad SAW
Jadikan perayaan ini untuk mengingat perjuangan Rosul kita
Ambil hikmah dari setiap teladannya
Dan semoga kita jadi umat pilihanNya.
Aamiin..

Rindu Nabi..
Rindu Rosul..
Rindu Panutan kita semua..
Rosullullah SAW..
Semoga teladannya menempel erat disetiap hati dan prilaku umat Islam
Selamat memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW..
Selamat merayakan Maulid Nabi..
Dialah sosok idola sepanjang masa
Dialah pembawa kebaikan dan kebahagiaan dunia akhirat
Tugas kita hanya mengambil contoh yang telah diajarkan olehnya dalam Assunah
Semoga kita dapatkan syafaatnya kelak.
Wahai Rasullullah..

Selamat merayakan Maulid Nabi Muhammad SAW
Ceritakanlah kepada anak dan cucumu
Tentang idola kita umat muslim sedunia
Suri tauladan yang membawa kita ke surga-Nya
Bangga menjadi umat Rasululloh..

Sungguh, telah ada pada diri Rasullullah itu suri teladan yang baik bagimu
Yaitu bagi orang yang mengharap rahmat Allah
Dan kedatangan hari kiamat
Dan dia banyak menyebut Allah
( Q.S Al Ahzab : 21 )
Selamat memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW

Mendengar cerita tentang kegigihanmu dalam memperjuangkan agama Allah
Membuat kami bertambah cinta
Membuat kami bertambah rindu
Membuat kami bertambah yakin
Kau lah sebaik-baiknya teladan kami
Ya Rasullullah Ya Nabiyaallah
Shollu alla sayyidina Muhammad..
Selamat memperingati Maulid Nabi untuk seluruh umat muslim didunia
Tiada yang dibawa oleh Baginda Rosul
Selain KASIH SAYANG dan AKHLAK MULIA..
Semoga kita bisa mengambil contohnya dengan baik
Agar menjadi umat kebanggaan Nabi..
Selamat merayakan Maulid Nabi Muhammad SAW

Selamat menyambut Maulidur Rasul..
Jadikan hari itu hari dimana kita meneladani lebih dalam lagi
Akhlak mulia Baginda Rasul..
Kenali sejarahnya dan teladani sunnahnya..
Mari kita sambut Maulid Nabi dengan semarak
Semarak dalam nuansa islami
Semarak dalam ikatan persaudaraan muslim yang erat
Karena Nabi kita sebaik-baiknya panutan
Selamat menyambut Maulid Nabi Muhammad SAW
Inilah hari perayaan kelahiran Rosul kita
Jadikan ini kebangkitan semangat jihad fisabillillah
Semangat memperbaiki akhlak dan iman kita
Selamat merayakan Maulid Nabi..
Semangat jihadnya..
Semua akhlaknya..
Semua teladannya..
Adalah sebaik-baiknya panutan..
Berbanggalah menjadi umatnya..
Mari semangat perbaiki iman dan islam kita
Agar Rasulpun mengakui kita sebagai umatnya
Selamat menyambut Maulid Nabi Muhammad SAW
Semarakan dengan penuh persaudaraan
Jadikan Maulid Nabi ajang silaturahmi akbar
Mari sambut dengan suka cita
Selamat merayakan Maulid Nabi
Wahai saudara muslimku..
Jadikan moment Maulid Nabi ini sebagai PENGINGAT
Pengingat akan betapa hebatnya sejarah islam
Pengingat betapa gigihnya para syuhada
Pengingat akan sosok mulia penuh kharisma
Teladan umat sepanjang zaman
Baginda Besar Nabi Muhammad SAW
Selamat memperingati Maulid Nabi..
Mari saudaraku..
Mari sambut kemeriahan Maulid Nabi..
Dengan berbagai acara bernuansa Islami
Rayakan dengan acara yang bisa membuat bangga Islam
Karena kita bangga menjadi seorang muslim..
Selamat menyambut Maulid Nabi..
Wahai, saudara ku sesama muslim..
Selamat Memperingati Hari Maulid Nabi Muhammad SAW
" Dan tiadalah Kami mengutus kamu hai Muhammad!
Melainkan untuk menjadi rahmat
Yakni merupakan rahmat bagi semesta alam, manusia dan jin melalui kerasulanmu "
(QS.Al Anbiya': 107)
Nabi Muhammad adalah cahaya di atas cahaya
Pembawa umat dari kegelapan jahiliyah ke peradaban yang lebih terang
Sosok yang terus di kagumi sepanjang zaman
Allahuma Sholli Alla Sayyidinna Muhammad
Mari sambut dengan khitmad perayaan Maulid Nabi kita semua..

Di kalangan masyarakat terdapat perbedaan pendapat dalam merayakan Maulid Nabi.

Pertama : Ada yang tidak merayakannya, dengan alasan: karena menganggap perayaan Maulid Nabi merupakan sebuah bid'ah, yaitu kegiatan yang bukan merupakan ajaran Nabi Muhammad SAW, karena Maulid Nabi pertama kali muncul jauh setelah Rasulullah dan para sahabat wafat. Juga karena termasuk tasyabbuh (meniru-niru) kebiasaan orang Kristen dalam merayakan Natal. Mereka berpendapat bahwa kaum Muslim yang merayakannya keliru dalam menafsirkannya sehingga keluar dari esensi kegiatannya.

Kedua : Ada yang merayakannya, dengan alasan : peringatan Maulid Nabi bukanlah hal bid'ah, karena merupakan pengungkapan rasa cinta kepada Nabi Muhammad SAW memperingatinya karena bertujuan untuk mengangungkan Nabi SAW serta menunjukkan kebahagiaan atas kelahiran Beliau. Selama tidak ada unsur maksiat sedikitpun dalam pelaksaannya”kegiatannya positif seperti masyarakat berkumpul, membaca Al-Qur’an, dan membaca kisah Nabi SAW pada permulaan perintah Nabi SAW serta peristiwa yang terjadi pada saat beliau dilahirkan, Ini mengajarkan tentang sejarah teladan umat Islam

Terlepas dari perbedaan pendapat diatas, kita bisa mengambil hikmah yang mana menurut kita lebih klik dengan keyakinan masing-masing. Semua yang berawal niat baik, Insya Allah terdapat berkah didalamnya.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel